SNT – Dalam kunjungannya selama tiga hari di wilayah Desa Purba Dolok, Kecamatan Parmonangan, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatra Utara (Sumut) sejak Jumat (3/9/2021), Bupati Nikson Nababan menginap di rumah penduduk.
Saat bangun pagi harinya, ia duduk di kursi plastik di dalam rumah. Bupati dua periode itu tampak nyaman duduk di kursi yang tidak mahal itu bila dibandingkan dengan harga kursi yang ia duduki di kantornya setiap hari kerja.
Selain itu, penampilannya juga tampak sangat sederhana. Nikson Nababan saat tidur diketahui hanya memakai sarung, dan saat bangun pagi harinya, sarung itu terlihat masih melekat di badannya.
Sembari menikmati sarapan pagi di dalam rumah, Nikson tampak bercengkrama dan bercanda hingga tertawa lepas bersama pemilik rumah.
Memang penulis tak tahu pasti apa yang mereka bicarakan di dalam rumah itu. Namun kebersamaan itu tampak tak ada jarak antara warga desa dengan orang nomor satu di Taput itu.
Baginya tak puas bila tak menyapa warga di desa itu. Bupati Nikson Nababan bersama beberapa orang yang mendampinginya berjalan mengitari desa itu.
Lagi-lagi, sarung yang ia pakai saat tidur tadi masih tetap melekat di badannya sambil berjalan perlahan menyapa warga.
Sekilas, tak ada yang istimewa dalam penampilannya saat menyambangi desa tersebut.
Selain memakai sarung, Nikson Nababan juga hanya memakai sandal jepit, kaos putih dan celana pendek.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Nikson Nababan mengunjungi kawasan Desa Purba Dolok, Kecamatan Parmonangan. Salah satu tujuannya ke sana adalah untuk memastikan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 terhadap warga yang berada jauh dari kebisingan itu.
Untuk sampai ke desa itu, Nikson Nababan melintasi jalan yang sangat butuh perbaikan dengan mengendarai motor trail.
Bertemu dengan warga di sana, Nikson juga mengungkapkan hal apa saja yang akan diperbuatnya ke depan agar warga di desa itu merasakan pembangunan.
“Dikepemimpinan saya, apapun akan saya kerjakan agar rakyat merdeka. Dari perbaikan jalan, jembatan, air bersih, kesehatan dan listrik. Saya akan berjuang untuk kemerdekaan rakyat Tapanuli Utara,” katanya kepada warga.
Selain itu, dia juga berjanji akan membenahi sekolah yang ada di desa itu. Insfrastruktur juga akan dibangun menuju desa tersebut.
“Secepatnya akan kita benahi, tahun depan sekolah-sekolah akan kita renovasi dan ganti semua kursi dan meja yang sudah tidak layak pakai. Bedah rumah untuk masyarakat. Pasar juga akan di benahi agar masyarakat bisa menikmati pasar tradisional dengan baik. Saat ini Infrastruktur yg menjadi prioritas untuk dikerjakan, tapi kepentingan pertanian, kesehatan dan pendidikan tetap saya perjuangkan juga,” ungkap Nikson.
Dia juga mengatakan, untuk pembangunan Puskesdes di desa tersebut, hanya menunggu penyerahan lahan saja. Jika sudah, maka Puskesdes akan segera dibangun.
“Saya harapkan Kadis kesehatan untuk menempatkan Bidan di Desa Purba Dolok, Rumah Tunggu kelahiran juga diharapkan dapat beroperasi kembali secara maksimal di setiap desa. Saya juga menunggu proposal untuk pembangunan gereja,” kata Nikson.
Warga di desa itu pun mengungkapkan rasa sukacita atas kehadiran Bupati Taput, dan berharap apa yang disampaikan tadi, agar segera direalisasikan. (ren)