Sibolga – Wakil Wali Kota Sibolga Edi Polo Sitanggang mengajak tokoh agama, toko adat, tokoh masyarakat dan pimpinan Ormas untuk memberikan pemahaman kepada warga agar tidak terprovokasi penyebaran isu yang tidak benar pasca teror bom di Surabaya.
“Saat ini kita berduka, bencana ini merupakan kejadian nasional atas peristiwa penggoncangan terhadap Negara kita,” ujar Wawako Edi Polo Sitanggang dalam silatuhrahmi bersama FKPD, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, pimpinan Ormas dan pemuda di Aula Mapolres Sibolga, Senin, 14 Mei 2018.
Edi Polo mengatakan melalui pertemuan silaturahmi yang digagas Kapolres Sibolga AKBP Edwin Hatorangan Hariandja ini, diharapkan dapat meminimalisir terjadinya ruang yang dapat menimbulkan konflik.
“Kita sudah saksikan di media massa musibah yang terjadi, hingga membuat kita menitikkan air mata dan kita sangat prihatin atas musibah ini,” katanya.
“Sampaikan kepada masyarakat agar dapat memahami dan menyadari bahwa perbuatan yang dilakukan pelaku teror itu bukanlah ajaran suatu agama, namun itu adalah doktrin seseorang kepada pelaku,” imbuhnya. (ferry sitohang_snt)