Medan – Universitas Sumatera Utara (USU) patut berbangga karena memiliki Sayyid Sabiq SM Rambe dengan segudang prestasinya di bidang olahraga Karate. Bagi Sayyid Sabiq meraih sebuah prestasi merupakan impian setiap orang.
Sayyid yang akrab dipanggil Beg, merupakan mahasiswa Ilmu Komputer Fasilkom-TI Universitas Sumatera Utara (USU) stambuk 2017. Ia telah menorehkan berbagai prestasi di bidang olahraga karate baik di tingkat daerah, nasional, bahkan internasional.
Awalnya, Beg menekuni dunia karate bermula ketika sang ayah mengantarkannya belajar bela diri karate di Perguruan INKANAS. Saat itu usia Beg baru menginjak 7 tahun. ia lantas menuruti keinginan ayahnya untuk belajar di perguruan tersebut.
Selain dorongan sang ayah, ketertarikannya ke dunia olahraga terinspirasi lewat sebuah film. Dua tahun setelah itu, Beq pun mulai melangkahkan kakinya untuk mengikuti kejuaran karate.
Proses yang dijalani Sayyid Sabiq dengan tekun, tetap fokus, gigih menjadi kunci hingga menghantarkannya menjadi karateka muda yang telah mendulang 9 medali emas dan 3 medali perunggu dari 12 ajang kejuaraan Karate bergengsi mulai tahun 2015.
Pada tahun 2015, Beq memiliki prestasi sebagai juara pertama di tiga kejuaraan yang meliputi Kejuaraan Daerah (Kejurda) INKANAS, Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Karate Piala Dasril Cup di Bandung, serta Kejuaraan Milo Cup Open di Malaysia.
Kemudian tahun 2016, Beq meraih tiga prestasi, Juara 1 Kejuaraan Karate Piala Wali Kota Tebing Tinggi, Juara 3 Kejurnas Karate Piala Mendagri di Lampung, dan Juara 3 Kejurnas Karate Piala Panglima TNI di Jakarta.
Pria kelahiran 02 September 2000 ini diketahui sosok pribadi yang penuh dengan semangat dan pantang menyerah.
Pada tahun 2017, ia melebarkan sayap prestasinya menjadi 5, meliputi Juara 1 Kejurnas Karate Piala Kapolri di Semarang, Juara 1 Kejurda Karate Piala Gubernur Sumut, Juara 1 Kejurnas Karate Piala Panglima TNI di Jakarta, Juara 1 Kejurnas Karate Piala Wali Kota Tebing Tinggi, dan Juara 3 Indonesia Karate Shoto di Bandung.
Semua prestasi yang diraihnya bukan saja menjadi suatu kebanggaan baginya, namun juga keluarga, kerabat, secara khusus warga Sumatera Utara, bahkan Indonesia.
Pada April 2018, Beg mengikuti kejuaraan, dan berhasil meraih juara pertama pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) III Sumut 2018. Itu artinya, melalui kejuaraan ini Sayyid Sabiq akan melangkah pada Pekan Olahraga tingkat Provinsi (Porprov) mendatang.
Selain berprestasi di bidang olahraga karate, Sayyid Sabiq, ia juga memiliki prestasi di bidang akademik. Alumnus dari SDIT-Alfityan School Medan, SMPIT- Alfityan School Medan, dan SMAN 15 Medan ini pernah meraih juara ketiga untuk olimpiade biologi tingkat SMA sekota Medan.
Menurut Beg, ketekunan untuk meraih sesuatu akan mampu tercipta ketika orang mencintai hal yang dikerjakan.
“Kecintaan bemula dari hobi dan hobi mendorong ketekunan, ketika kita mencintai sesuatu yang kita kerjakan kita tidak akan pernah bosan melainkan akan enjoy dalam menjalaninya,” Kata Pria bertubuh tinggi, berbadan tegap, dan berkulit hitam manis ini.
Dengan segudang prestasi yang ia raih, Beg yang menjadikan Jintar Simanjuntak sebagai idola, dan panutannya ini berharap bisa menginspirasi orang banyak, khususnya kalangan mahasiswa untuk memanfaatkan dan memaksimalkan bakat dan kemampuannya.
Dengan prestasinya, ia berharap bisa menginspirasi orang-orang di sekitarnya.
“Dengan prestasi yang saya raih kiranya bisa menjadi inspirasi bagi orang khususnya kepada orangtua. Pasti setiap orang tua ingin anaknya berhasil, ingin anaknya berprestasi,”ujarnya.
Oleh : Clara Lusiana Pangaribuan