SmartNews, Sibolga – Danrem 023/Kawal Samudera (KS), Kolonel Inf Tri Saktiyono resmi menutup latihan penanggulangan bencana alam yang berlangsung selama 5 hari.
Penutupan dilaksanakan di Aula Gupala Markas Korem 023/KS, Jalan Datuk Itam, Nomor 1, Kota Sibolga, Jumat (22/11/2019).
Danrem Tri Saktiyono menekankan agar seluruh peserta latihan benar-benar memahami materi yang disampaikan pelatih untuk diterapkan jika sewaktu-waktu terjadi bencana.
“Selain itu harus dipelihara, ditingkatkan dan dikembangkan dengan penuh inovasi dan kreativitas sesuai perkembangan dan dinamika situasi yang terjadi,” kata Tri Saktiyono.
“Saya yakin dan percaya, betapapun kecilnya latihan ini, namun kiranya sudah cukup memadai sebagai wahana penyempurnaan, atas segala teori dan keterampilan yang telah dimiliki sebelumnya. Saya harapkan para peserta dan penyelenggara latihan memperoleh manfaat dari setiap kegiatan yang dilaksanakan, sekaligus memanfaatkan momen ini untuk melakukan evaluasi guna penyelenggaraan latihan yang akan datang,” sambungnya.
Sementara itu, Kasi Ops Korem 023/KS, Letkol Inf SB Damanik, menyampaikan, selama latihan, para peserta dituntut mampu dalam teknik evakuasi dengan perahu LCR atau sarana lainnya. Selain itu memberikan pertolongan pertama di lapangan (Longmalap) untuk mengevakuasi korban bencana alam.
“Dengan dilaksanakannya latihan ini, maka para peserta latihan dapat memelihara dan meningkatkan kemampuan personel dalam penanganan korban bencana alam,” jelas Letkol Damanik.
Turut serta hadir pada acara penutupan ini, Plh Kasrem 023/KS, para Kasi Korem 023/KS, dan para Balak Aju/Balak Korem serta Basarnas Sibolga. (penrem023)