Anggota DPRD Sibolga Marah-marah Soal Retribusi Pasar

Untitled 3
Foto: Anggota DPRD Sibolga Jamil Zeb Tumori (kanan).

SmartNews, Sibolga – Beredar di WhatsApp video rekaman seorang Anggota DPRD Kota Sibolga, Jamil Zeb Tumori memarahi seorang wanita yang belakangan diketahui sebagai Kepala Bidang (Kabid) di Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PKAD) Kota Sibolga, Sumatra Utara, Selasa (10/12/2019).

Di dalam ruangan rapat DPRD Sibolga, awalnya dilakukan pembahasan soal kenaikan retribusi pasar mencapai 300 persen.

Bacaan Lainnya

Selanjutnya, Jamil Zeb Tumori mempertanyakan soal dugaan kebocoran retribusi pasar sekitar Rp 25 juta, yang disebut belum disetor ke kas daerah.

“Saudari tau gak, kebocoran tentang mereka ini ada 25 juta tidak bayar. Tau gak. Jawab sekarang. Ibu tau gak?,” tanya Jamil.

“Kalau itu saya gak tau pak,” jawab Kabid Keuangan PKAD Kota Sibolga. “Makanya kamu maksimal kerja. Kamu Kabid,” ketus Jamil.

Wakil Ketua DPRD Kota Sibolga itu pun terus mencecar sang Kabid Keuangan PKAD.

“Seharusnya ini dievaluasi. Kan sudah saya bilang sama kamu. Data kamu mana? Tiga kali rapat tidak mau hadir. Mau kamu apa?,” sambung Jamil yang tersulut emosi.

“Kalau mau jadi Kabid, PAD itu harus tau. Kebocoran kamu gak tau, macam mana kamu jadi Kabid,” ketus Ketua DPRD Kota Sibolga itu.

Dihubungi terpisah, Wakil Ketua DPRD Sibolga itu mengatakan bahwa, ada sekitar Rp 25 juta retribusi pasar tahun 2019 yang belum disetor ke kas daerah. “Kalau tahun lalu gak ada masalah, bagus,” jelas Jamil Zeb Tumori.

“Kalau untuk saat ini masih 50 persen dari target Rp1,7 miliar. Jadi saya pastikan itu ada kebocoran. Harusnya saat ini target sudah 85 persen,” ungkapnya. (red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *