SmartNews, Sibolga – Ketua Garda Bela Negara Nasional (GBNN) Kota Sibolga, Jusup Sianipar mengapresiasi dan mendukung sepenuhnya gebrakan yang dilakukan kepolisian dalam pemberantasan perjudian jenis sabung ayam dan peredaran narkoba di daerah itu.
Demikian disampaikan Jusup Sianipar kepada SmartNews, Tapanuli pascapenggerebekan lokasi sabung ayam di sekitar sebuah warung tuak di Sibolga Julu, Kelurahan Angin Nauli, Kecamatan Sibolga Utara pada Kamis siang (23/7/2020) yang dipimpin langsung Kapolres Sibolga, AKBP Triyadi.
“Kami dari GBNN Kota Sibolga mengapresiasi dengan baik dan sangat mendukung sepenuhnya kinerja kepolisian dalam membasmi judi sabung ayam tersebut,” ungkap Jusup Sabtu (25/7/2020).
Dia pun mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendukung kepolisian, secara khusus Polres Sibolga dalam memberantas segala jenis penyakit masyarakat di Kota Sibolga.
“Penggerebekan lokasi sabung ayam tersebut merupakan bukti nyata keseriusan Kapolres Sibolga dalam memberantas penyakit masyarakat di daerah yang kita cinta ini. Untuk itu, mari kita mendukung kinerja kepolisian,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Kapolres AKBP Triyadi bersama Waka Polres Sibolga AKBP Sutrisno bersama personilnya melakukan penggerebekan lokasi sabung ayam tersebut lantaran mendapat informasi.
Dalam penggerebekan itu, pemilik kedai tuak berinisial JH berusia 40 tahun, diboyong petugas ke Mapolres Sibolga.
Kapolres Sibolga mengatakan, penggerebekan dilakukan lantaran di tempat itu dan sekitarnya diduga menjadi lokasi perjudian sabung ayam dan peredaran narkotika.
Di TKP, petugas menemukan gelanggang sabung ayam. Selain itu, terdapat pula beberapa gubuk dan ditemukan puluhan botol air mineral yang diduga dijadikan sebagai bong (alat hisap sabu).
“Kuat dugaan, gubuk tersebut digunakan sebagai lokasi para pengguna sabu. Karena puluhan bong ini ditemukan di sekitar gubuk,” ungkap Triyadi melalui Kasubbag Humas Polres Sibolga, Iptu R Sormin, Jumat (24/7/2020).
Perempuan inisial JH diamankan dari lokasi, terkait penemuan bong usai dilakukan penggeledahan kedai tuak JH dan rumahnya.
Polisi menemukan bungkusan plastik kecil yang diduga berisi sabu di dalam warung tuak tersebut.
“Kapolres langsung mengambil tindakan. Memerintahkan anggota membongkar tempat sabung ayam dan juga gubuk yang diduga sebagai tempat memakai sabu,” terang Sormin.
Polisi juga membawa JH, pemilik warung tuak ke Polres Sibolga untuk dimintai keterangan, terkait kegiatan di lokasi tempat usahanya tersebut.
Dia juga mengimbau masyarakat ikut bersama membasmi peredaran narkotika. “Bila melihat atau mengetahui, silakan hubungi Polres Sibolga. Kita jamin, identitas si pemberi informasi akan dirahasiakan dan dilindungi petugas,” tegasnya.
Ikut dalam aksi penggerebekan itu, Kasat Reskrim, AKP D Harahap; Kasat Narkoba, AKP Sugiono; Kasat Sabhara, Iptu Suparjo; disaksikan Kepling, Muskardo Hutagalung, dan Lurah Angin Nauli an Ucok Tampil Manalu. (red)
