SmartNews, Tapanuli – Masyarakat diingatkan oleh perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), bahwa penularan penyakit Covid-19 terjadi melalui tiga mekanisme. Disebutkan, bahwa ada penularan secara langsung, tidak langsung, dan melalui airbone.
“Jadi sudah sering disampaikan mungkin dari berbagai pakar dan juga Satgas Covid-19 bahwa pada dasarnya Covid-19 ini menular melalui tiga mekanisme,” ujar Ketua PDPI Dr. dr. Agus Dwi Susanto, SpP(K) dalam konferensi pers bersama Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Jakarta, baru-baru ini.
Dikatakan Agus, bahwa penularan Covid-19 secara langsung adalah melalui droplet atau percikan-percikan halus liur yang dilontarkan oleh seseorang ketika batuk, bersin, atau saat berbicara dengan orang terdekat dalam jarak satu hingga dua meter.
Sedangkan penularan secara tidak langsung adalah melalui tangan yang terkontaminasi setelah menyentuh benda-benda yang telah terpapar oleh virus SARS-CoV-2, penyebab Covid-19.
Lebih jauh dikatakan, bahwa virus bisa saja menempel di meja, pegangan pintu, atau barang-barang lain. (rc)