SNT, Bogor – Seorang guru mengaji bernama Athiqotul Mahya (28) di Kampung Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar) ditemukan dalam kondisi tewas di dalam sumur rumahnya sedalam 17 meter.
Jasad korban ditemukan setelah dua hari dinayatakan menghilang. Korban diketahui sebagai guru mengaji di Taman Pendidikan Alquran.
Rumah yang sempit di belakang rumah korban membuat petugas harus ekstra keras menarik jenazah dari dasar sumur.
Muhamad Kurniawan, syok atas peristiwa yang terjadi ini. Ia tak menyangka istrinya ditemukan tewas di dalam sumur.
Informasi diperoleh wartawan, pada Minggu malam (1/11/2020), korban dan suami sempat menghadiri perayaan maulid di masjid lingkungannya. Namun sekitar pukul 21.00 WIB malamnya, korban pulang lebih cepat ke rumah karena salah satu anaknya tidur.
Suami korban yang pulang pukul 23.00 WIB pada malam itu, tidak menemukan korban dan hanya menemukan dua anaknya di rumah yang sedang tertidur lelap.
Meski sudah mencari kemana-mana dan menyatakan ke keluarga dan tetangga, namun suami tidak menemukan korban.
Tetangga korban mengatakan, sempat mendengar suara terikan pada malam kejadian, namun hanya disangka sebagai teriakan biasa. “Iya, dua kali dengar suara teriakan,” kata Edi tetangga korban di lokasi.
Korban pertama kali ditemukan oleh pihak keluarga. Dan usai melakukan olah TKP dan proses evakuasi, ajasad korban langsung dibawa ke rumah sakit Polri Kramat Jati Jakarta untuk diotopsi dan penyelidikan lebih lanjut.
“Jadi untuk saat ini, olah TKP sudah selesai, jenazah juga sudah kita bawa ke Kramat Jati. Untuk sementara hasil dan lain-lainnya akan menyusul, karna kita belum tahu ini akibat apa,” kata Kanit Reskrim Polsek Cinibong, AKP Yulis Pangestu kepada wartawan.
Kini polisi masih menyelidiki penyebab kematian korban. (t1)