Tak Kunjung Pulang dari Ladang, Johan Lumbantoruan Ditemukan Tewas di Sungai

IMG 20220831 160301

SNT, Taput – Johan Lumbantoruan ( 32 ) warga Desa Sigumbang Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatra Utara ditemukan tewas akibat hanyut di sungai Sidoras Desa Sigumbang, Kecamatan Siborongborong, Selasa (30/8/2022).

Johan ditemukan tewas setelah empat hari dinyatakan hilang.

Bacaan Lainnya

Kepala Seksi Humas Polres Taput, Aiptu Walpon Baringbing mengatakan korban diketahui pergi dari rumah tujuan ke ladang dengan mengendarai sepeda motornya pada Sabtu (27/8/2022) sekira pukul 15.00 WIB.

Setelah korban tiba di ladang, lalu memarkirkan sepeda motornya di pinggir jalan dan korban pun bekerja. Di dekat ladangnya ada sungai Sidoras yang airnya mengalir deras.

“Menurut keterangan salah seorang saksi yaitu Magdalena Sihombing (54) warga Dusun Parasioran Desa Sigumbang Kecamatan Siborongborong, ianya curiga karena hingga hari Minggu (28/8/2022) sepeda motor korban tetap parkir di jalan tersebut,” kata Walpon.

Lalu Magdalena menceritakan kepada tetangga-tetangganya serta kepada orang tua korban yaitu Abidan Lumbantoruan (65). Namun orang tua korban tidak curiga karena korban biasa tidak pulang ke rumah saat pergi karena masih lajang.

Namun hingga Senin (29/8/2022) korban tidak kembali sehingga orang tua korban melakukan pencarian bersama masyarakat dan kepala desa di sekitar ladang tersebut.

“Karena orang tua korban bersama warga curiga kalau korban hanyut ke sungai, lalu menghubungi Polisi. Polsek Siborongborong bersama Danramil, Camat dan Basarnas pun melakukan pencarian di sekitaran sungai,” kata Walpon.

Namun hingga malam hari korban tidak kunjung ditemukan. Dan pada Selasa ( 30/8/2022) sekitar pukul 09.00 WIB korban di temukan di sungai tersebut dan sudah meninggal dunia dan badannya bengkak.

Selanjutnya korban dievakuasi dari sungai dengan menggunakan kantong jenazah dan dilakukan Visum.

“Saat mayat korban ditemukan, tidak ada tanda-tanda luka di sekujur tubuhnya, sehingga korban sudah diserahkan kepada keluarganya,” jelas Walpon. (SNT)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *