SIBOLGA – Hari ke-10 Operasi Patuh Toba 2023, Rabu (19/7/2023), Polres Sibolga berkomitmen dengan tujuan mengatur arus lalu lintas dan meminimalisir terjadinya kemacetan serta kecelakaan lalu lintas. Dalam operasi ini, polisi juga memberikan teguran dan tindakan teguran simpatik kepada pengguna jalan yang melanggar peraturan lalu lintas.
Kegiatan ini dilaksanakan di Jalan SM Raja simpang Jalan Santeong, dan simpang Jalan Damai. Operasi dipimpin oleh Plt Kasat Lantas Iptu Pennedi Sihotang.
“Ops Patuh Toba 2023 dilaksanakan selama 14 hari, terhitung mulai tanggal 10 sampai 23 Juli 2023. Kita berharap ada perubahan di masyarakat menjadi lebih taat peraturan lalu lintas. Sebab dengan patuh dan taatnya pengguna jalan, maka akan meminimalisir angka kecelakaan dan fatalitas di lalu lintas,” kata Iptu Pennedi.
Harapannya sebelum dan sesudah pelaksanaan operasi tersebut, paling tidak ada kesadaran masyarakat peduli untuk memakai helm SNI. Kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat juga dapat memberikan rasa aman dan nyaman, khususnya bagi pengguna jalan.
Dijelaskan, hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa terdapat 10 pelanggaran kasat mata, seperti pengendara yang tidak menggunakan helm SNI, berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan sabuk pengaman, knalpot brong dan berboncengan lebih dari satu orang.
“Tindakan yang diberikan oleh petugas kepada para pelanggar tersebut adalah teguran simpatik secara tertulis dengan pendekatan yang humanis,” pungkasnya.
