Sibolga – Walikota Sibolga Syarfi Hutauruk akan menyumbangkan seluruh gaji ke-13 kepada pemenang lomba Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat ke XVI 2018.
“Saya akan minta bendahara, khusus gaji ke-13, saya hanya teken saja, uangnya silahkan ambil jadikan hadiah bagi masyarakat dalam lomba kelurahan terbersih di Kota Sibolga,” ucap Syarfi Hutauruk ketika membuka BBGRM XVI 2018, di Jl Albertus, Rabu (4/7).
Dia meminta semua pihak yang terlibat dapat melaksanakan kegiatan ini dengan baik. Gotong royong di kelurahan masing-masing, lomba kebersihan, perkantoran, lingkungan dan lainnya.
“Betul-betul dilaksanakan gotong royongnya, karena semangat gotongroyong di masyarakat saat ini sudah mulai punah, bahkan hampir hilang,” ujar Syarfi.
Dia teringat masa kecilnya waktu gotong royong di desa untuk membersihkan tali air ke sawah, semua warga ikut karena untuk kebutuhan bersama.
“Tapi kalau sekarang, saya perhatikan enak saja membuang sampah ke sungai dan ke parit, terus yang membersihkan pemerintah,” kata Syarfi.
Syarfi juga meminta seluruh masyarakat dimotivasi dengan baik, sebab proses pembangunan tidak dapat dilaksanakan oleh pemerintah saja, harus ada partisipasi aktif masyarakat.
“PKK, LPM dan Lurah, saya minta buat lomba pada BBGRM ini, yang sesuai dengan kreativitas masyarakat,” pintanya.
Dia ingin melihat seberapa banyak masyarakat yang dilibatkan dalam kegiatan gotong royong. Diminta Sekda segera menyiapkan TIM untuk memonitor.
Pembukaan BBGRM dirangkai penyerahan bantuan peralatan gotong royong dan bantuan dana operasional kepada masyarakat. (ferry sitohang/snt)
