Ketua Dekranasda Humbahas Diskusi Digital Transformation dengan Kemenparekraf

Foto: dok_diskominfo.
Foto: dok_diskominfo.

SNT, Humbahas – Ketua Dekranasda Humbang Hasundutan (Humbahas), Ny. Lidya Kristina Dosmar Banjarnahor dan Wakil Ketua, Ny. Erma Oloan P. Nababan melakukan diskusi virtual melalui zoom meeting dengan pihak Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia di Kantor Dekranasda, Selasa (13/4/2021).

Diskusi ini membahas mengenai akan diadakannya kelas gratis bagi pelaku UMKM di Humbahas dengan materi utama tentang digital transformation marketing demi memajukan keberadaan UMKM di daerah itu agar semakin melek teknologi, khususnya dalam memasarkan produknya melalui berbagai platform penjualan.

Ketua Dekranasda Humbahas, Ny. Lidya Dosmar Banjarnahor mengatakan, besar harapannya kelas yang akan diadakan bisa memuat seluruh UMKM yang ada di Kabupaten Humbahas. “Sehingga para UMKM akan memiliki wilayah pemasaran yang lebih luas dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Baca Juga: Polres Humbahas Amankan Puluhan Knalpot Racing

Sementara itu, Wakil Ketua Dekranasda, Ny. Erma Oloan P Nababan, menyampaikan bahwa aplikasi Dasa Wisma telah dibangun di Humbahas.

“Dasa Wisma adalah sarana untuk menginventarisasi potensi desa, khususnya dalam pengembangan UMKM. Untuk itu, Dekranasda membutuhkan pelatihan dalam meningkatkan potensi UMKM dalam era digitalisasi belakangan ini, sehingga bermanfaat dalam meningkatkan sektor perekonomian mikro dan sektor pariwisata demi kesejahteraan masyarakat Humbang Hasundutan,” terangnya.

Baca Juga: Mobil Penumpang vs Sedan di Humbahas

Acara ini juga akan melibatkan OPD terkait, seperti Dinas Kominfo, Dinas Kopedagin, dan Dinas Pariwisata agar bisa saling bekerjasama mensukseskan acara pelatihan ini.

Dinas Kominfo diminta untuk mengakomodir masalah jaringan di 10 kecamatan agar bisa berjalan dengan baik.

Kepala Dinas Kominfo Humbahas, Hotman Hutasoit mengatakan untuk ikut melibatkan Kementerian Kominfo agar pengajuan kerjasama penyediaan bantuan jaringan, khususnya di daerah blankspot bisa diakomodir oleh pihak Kementerian Kominfo.

Baca Juga: Longsor Terjadi di 8 Titik, Akses Jalan Sempat Putus Total di Parlilitan Humbahas

Hal ini dikarenakan masih banyaknya daerah yang belum terjangkau internet di Kabupaten Humbahas, sehingga memerlukan bantuan VSAT.

Dekranasda diminta untuk mengakomodir seluruh peserta yang akan mengikuti pelatihan ini, dan diharapkan dapat melakukan seleksi mandiri, sehingga peserta yang mengikuti pelatihan ini benar-benar pelaku UMKM yang mau belajar serta mau dibimbing untuk lebih maju.

Baca Juga: Ditinggal Bertahun-tahun, Ternyata Sang Istri Sudah Hidup Bersama Pria Lain di Humbahas

Dinas Pariwisata juga diminta untuk lebih memperhatikan UMKM khususnya yang mendukung sektor pariwisata agar dapat ikut serta dalam pelatihan ini.

Diskusi ditutup dengan adanya kesepakatan oleh semua pihak terkait untuk ikut serta dan bersinergi dalam mensukseskan pelatihan yang akan dilaksanakan kedepan di Humbahas.

Baca Juga: Foto dan Identitas Wanita Muda yang Dihabisi di Gubuk di Humbahas, Kenapa Dia Ada Di Sana?

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Kopedagin, Radna Fride Marbun, Kepala Bidang Promosi Dinas Pariwisata, Barton Naibaho, dan Pejabat Struktural di Dinas Kopedagin. (Diskominfo)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *