GenBI Sibolga Temukan Trik Olah Sampah Plastik jadi Bahan Bakar

IMG 20181127 WA0035
Ujicoba pengolahan sampah plastik menjadi bahan bakar minyak. (foto: ist)

Padangsidimpuan – Mahasiswa yang tergabung dalam Generasi Bank Indonesia (GenBI) Sibolga komisariat IAIN Padangsidimpuan, berhasil menemukan cara baru mengolah sampah plastik menjadi bahan bakar.

Sampah plastik dibersihkan dan dipotong kecil-kecil, dimasukkan ke dalam ketel atau tabung buatan yang memiliki pipa pembuangan sekira 1 meter, kemudian dipanaskan dengan api.

Bacaan Lainnya

“Setelah itu, cairan minyak akan keluar dari ujung pipa pembuangan,” ujar ketua GenBI Sibolga Prima Auliansyah pada kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk ‘Indonesia Bersih’ di Desa Labuhan Labo, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, Senin (26/11).

GenBI Sibolga beranggotakan 50 mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Padangsidimpuan. Mereka adalah mahasiswa yang mendapatkan program beasiswa dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sibolga.

Prima Auliansyah Siregar mengungkapkan, Desa Labuhan Labo ini terpilih setelah melakukan survei lokasi dan diskusi bersama anggota GenBI.

Pada kesempatan yang sama, GenBI Sibolga juga memperagakan teknik mengolah sampah organik menjadi kompos.

“Ada juga kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga setempat bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan,” katanya.

Danny Pardamean Situmorang, mewakili Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sibolga mengapresiasi kegiatan yang digelar teman-teman mahasiswa binaan BI Sibolga.

Penemuan trik mengolah sampah plastik menjadi bahan bakar minyak ini tentunya bermanfaat bagi warga, sehingga bisa digunakan sebagai bahan bakar alternatif baru.

“Teman-teman GenBI juga berinisiatif mengedukasi masyarakat yakni mengolah sampah menjadi pupuk kompos untuk pertanian. Kebetulan, di sini banyak perkebunan dan pertanian,” ujarnya.

Dekan IAIN Padangsidimpuan Ali Sati mengaku bangga atas dedikasi yang dibuktikan mahasiswanya. Mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat untuk masyarakat Desa Labuhan Labo.

“Warga Labuhan Labo patut bersyukur, karena dari sekian banyak desa di Kota Padangsidimpuan, desa ini yang terpilih,” imbuhnya.

Dia berharap, Bank Indonesia terus mendampingi mahasiswa IAIN Padangsidimpuan melalui program beasiswa yang berkelanjutan.

Kepala Desa Labuhan Labo Hadi Santoso juga menyampaikan terima kasih karena GenBI Sibolga telah memilih desanya untuk berbagi ilmu kepada warga.

“Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi warga kami dan menambah ilmu pengetahuan,” tutupnya. (ril)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *